Sejak tahu dirinya adalah seorang Victer,
keturunan Dewa Dionysus yang mampu membangkitkan jiwa-jiwa dari kematian,
Arlesta menutup pintu hatinya dari dunia luar. Tetapi keadaan berubah ketika
dia bertemu Nick, pianis tampan bersifat dingin yang familiar baginya. Dunianya
yang tak berwarna seketika jungkir-balik dan dipenuhi banyak rasa.
Namun, kebahagiaan itu berhenti ketika
Arlesta tahu sahabat baiknya juga menyukai Nick. Juga saat dia menemukan
kenyataan kekuatannya tak dapat menyelamatkan nyawa Nick yang terancam.
Akankah jiwa mereka menemukan jalan untuk bersama? Atau rahasia masa lalu justru memisahkan keduanya?
--
Excited. Itu kata
yang tepat untuk menggambarkan apa yang aku rasakan saat terpilih menjadi salah
satu host untuk novel terbaru Elvira Natali, Two Souls. Sedikit memberi jeda dari bacaan-bacaan bergenre pure romance
yang menjejali rak buku beberapa waktu ini. Two Souls menyuguhkan sesuatu yang
berbeda. Ada unsur fantasi yang membuat penasaran, namun tetap dicampur dengan
romance yang sweet namun rumit.
Tampilan Two
Souls memang ‘menggoda’. Covernya cantik, warnanya unyu, ilustrasi di
dalamnya pun kece. Saat aku mengupload foto cover buku ini di sosmed, banyak
yang tertarik dan penasaran.
Nah, kira-kira, isi Two Souls sama menggoda dengan tampilannya yang ciamik ga ya?
Yuk kita intip sekilas tentang Two Souls.
Di Two Souls, kita diajak berkenalan dengan Arlesta,
cewek yang doyan ngemil bubur bayi. Selain sedang patah hati karena ditinggal Roger
tanpa alasan, ia juga menjauh dari dunia luar sejak sadar bahwa dia punya
kekuatan aneh : kekuatan pembangkit jiwa, namun tetap memiliki beberapa konsekuensi
yang sama sekali tidak ringan.
Sejak mama dan papanya meninggal, Arlesta
tinggal bersama Tante Teresa, sahabat lama kedua orangtuanya, sekaligus pemilik
toko kue yang merangkap sebagai kafe, Heavenly Cakes. Di tempat ini lah Arlesta
bertemu dengan Sandra, seorang teman lama yang menjadi pembuka perkenalannya
dengan Nick. Cowok dingin nan jutek, tapi Arlesta seakan sudah lama mengenal
Nick. Entah kapan. Entah di mana.
Tanpa direncanakan, hubungan Arlesta dan Nick
yang awalnya kaku, perlahan mencair. Terlebih saat mereka memutuskan untuk melakukan
‘barter’. Nick jadi pianis di Heavenly
Cakes, sedangkan Arlesta harus mau diajari Nick berlatih piano.
Hingga saat pelan-pelan perasaan ‘lain’
bersemayam, apa yang harus Arlesta dan Nick lakukan? Sedangkan di ujung lain
ada Sandra yang memendam rasa untuk Nick. Di ujung lainnya lagi, rahasia besar
menunggu untuk ditemukan.
--
Salut buat penulis yang bisa menyatukan
sekian banyak tema : fantasi, romance, dunia musik, persahabatan dan keluarga,
menjadi satu cerita utuh yang apik. Aku diajak berkenalan dengan kekuatan Anima Vilissimus, kekuatan pembangkit
jiwa. Serta Dionysus, sang Dewa
Anggur dalam mitologi Yunani. Menarik.
Selain itu, dunia musik memiliki porsi cukup
banyak di sini. Nick dan Sandra bekerja di Adagio Music Institute. Arlesta pun
terlihat cukup akrab dengan musik. Pencarian Nick akan sosok Richard Swann pun
erat kaitannya dengan musik. Dunia musik yang dibahas di sini ialah piano dan
musik klasik.
Juga bertebaran judul-judul lagu klasik yang
ga ada salahnya dijadiin backsound sambil menikmati Two Souls. Di antaranya :
Singin’ in
The Rain – Nacio Herb Brown
The Seasons
– Tchaikovsky
London
Bridge is Falling Down
Lake Eerie
Rainfall -Jim Brickman
Theme from
Color Purple – David Foster
Tokoh favoritku di novel ini adalah Nick. Dia
galak sekaligus lucu. Penuh talenta juga punya prinsip. Meski Arlesta yang jadi
tokoh utama, yang punya kekuatan super pula, namun karakter-karakter Arlesta
yang seharusnya ‘kuat, tangguh dan rela berkorban’, kurang begitu terasa.
Adegan favoritku adalah saat flashback
mengenai kejadian yang menimpa tante Teresa bertahun lalu. Asli bikin kaget.
Fantasinya ngena. Pas. Selain itu, aku juga sukaaaa banget sama adegan Arlesta
dan Nick hujan-hujanan, terus makan bulgogi berdua. Ihiy! Manis.
Pict source : www.recipeshubs.com
|
Mengenai setting, aku suka cara penulis
mendeskripsikan suasana di Heavenly Cakes. Kebayang deh tempatnya yang cozy
sekaligus nyaman. Sedangkan untuk deskripsi Adagio Music Institute, wohoooo..
deskripsinya keren. Aku bisa ngebayangin sekolah musik yang ini kece banget.
Aniwei, memang banyak pertanyaan-pertanyaan
yang kemudian bermunculan. Seperti alasan Roger menghilang, pencarian Nick akan
Richard Swann, misteri siapa sebenarnya ayah Arlesta, dll. Tapiii .. don’t
worry, karena novel ini memang ada lanjutannya. Aku harap, penulis akan lebih
banyak menghadirkan porsi fantasi mengenai kekuatan Arlesta di sekuel Two Souls
ini kelak.
Overall, novel ini aku recomendasikan untuk para penyuka romance fantasy. :D
Ketimpukers mau dapetin 1 novel Two Souls karya Elvira Natali ini? Tenaaaaaang! Elvira akan membagikan 1 novel Two Souls untuk 1 pemenang di giveaway kali ini.
Caranya gimana?
Gampaaang!
1. Follow twitter @elpignutt
2. Share info giveaway ini di twitter beserta
cover Two Souls. Jangan lupa kasih hestek #TwoSoulsdiKetimpukBuku. Mention
@inokari_ & @elpignutt juga ya.
3. Jawab
pertanyaan di bawah ini di kolom komentar dengan format :
-Nama
-Link share info giveaway
-Usia
(Biar nanti pas pengumuman ga bingung harus manggil
mba/kakak ato adek. wkwk)
-Jawaban
Jika kamu jatuh hati sedemikian dalam pada seseorang,
seseorang itu juga jatuh hati balik ke kamu, tapiii ... sahabat dekatmu juga
menyukai seseorang itu dengan sangat. Apa yang akan kamu lakukan?
Btw, giveaway Two Souls di Ketimpuk Buku ini berlangsung sejak blogpost ini tayang hingga 15 Mei 2016, pukul 24.00 WIB. Pemenang dipilih berdasarkan jawaban. Makin seru, makin kreatif, makin bikin baper (eh?) maka kesempatan memenangkan 1 novel Two Souls makin besar.
Pengumuman pemenang paling lambat 2 hari setelah giveaway
berakhir yuuu..
Good Luck!
Update
Pemenang
Selamat untuk Kurnia Dwi Pertiwi : @KDP264
Note :
Pemenang akan dihubungi via twitter.
Terimakasih untuk partisipasinya. Sampai jumpa
di blogtour selanjutnya ya Ketimpukers. :D
Nama : Vika
BalasHapus-Link share info giveaway
-Usia : 23 th
Jawaban pertanyaannya mana Dina?
BalasHapusJika kamu jatuh hati sedemikian dalam pada seseorang, seseorang itu juga jatuh hati balik ke kamu, tapiii ... sahabat dekatmu juga menyukai seseorang itu dengan sangat. Apa yang akan kamu lakukan?
Wulaningtyastuty
BalasHapushttps://mobile.twitter.com/tyas_ning/status/729510779402125313?p=v
usia 17 tahun
Paling ribet memang kalau menyangkut hati. Ingin tetap melanjutkan dengan orang yang kita cintai tapi takut hubungan persahabatan yang sudah susah payah dibangun akan runtuh seketika hanya karena urusan hati. Ketika ego berkata "sudah relakan saja dia untuk sahabatmu" tapi hati memberontak berkata lain. Sungguh sulit menentukan keputusan diantara dua orang yang sangat kita sayangi dan kita cintai. Tapi kita tak bisa terus tenggelam dalam lautan dilema. Tapi kita tak bisa untuk membiarkan hati orang lain terluka demi kebahagiaan kita. Begitu juga dengan hati kita yang gampang patah ketika melihat orang yang kita cintai berada di genggaman orang lain. Jadi biarlah takdir yang menjawab semua misteri dan teka teki hati :-D
Gita Nurladikasari | https://twitter.com/oneonlygzb/status/729588096342233090 | 19 tahun
BalasHapusJawaban :
Honestly, it is dificult question.
Aku mencoba nyerah dengan perasaan itu dan membiarkan alur jalan cinta itu mengalir sendiri tanpa berharap apa-apa. Menyerahkan ke Tuhan, kalau pria itu jodoh kita berarti dia akan kembali ke kita.
Kalaui pria itu tetap kekeh ingin sama kita. Pertemukan ketiganya, bicara soal masalah hati ini tanpa keegoisan sedikitpun.
Arie Pradianita | 25 tahun
BalasHapushttps://twitter.com/APradianita/status/729594268281511936
....yang akan saya lakukan, yaitu:
1. Bicara Jujur.
Jika saya dan sahabat ternyata menyukai orang yang sama, maka hal pertama yang harus dilakukan adalah mengkonfirmasi kepada orang yang bersangkutan. Bicara jujur dan apa adanya mengenai isi hati merupakan jalan terbaik agar saya dan sahabat tidak mengalamai perselisihan di kemudian hari. Setelah bercerita dan bertukar pikiran, bisa jadi sang sahabat akan mundur dari pertarungan tersebut dan memilih mencari gebetan lain untuk menghormati saya. Namun, jika ternyata ia masih kekeuh untuk mengejar cinta sang gebetan, maka saya hanya memiliki dua pilihan, yaitu:
a. Mundur dari pertarungan dan mencari gebetan lain.
ATAU
b. Tetap ikut dalam kompetisi sehat memperebutkan si dia. Jika poin b. yang saya pilih, maka beritahukan pada sahabat bahwa mulai kini saya dan sahabat berkompetisi sehat untuk memperebutkan cinta sang gebetan.
2. Bersikap Sportif.
Bersikap sportif merupakan salah satu hal tersulit ketika saya dan sahabat sama-sama memutuskan untuk memperebutkan sang pujaan hati. Meski sulit, namun menjelek-jelekkan nama sahabat di depan si gebetan merupakan hal yang wajib dihindari. Saya tidak mau dicap tidak sportif, bukan? Lakukan pendekatan seperti layaknya seorang perempuan kepada laki-laki. Saya dapat menerapkan sistem tarik ulur, dimana saya tak perlu terlalu agresif mengejar sang gebetan. Bukannya jatuh cinta, sang laki-laki justru akan mengambil langkah seribu saat mengetahui perempuan yang ia cintai adalah perempuan yang agresif.
3. Menerima Segala Konsekuensinya.
Dalam setiap kompetisi, selalu ada menang dan kalah. Jika saya berada pada posisi menang, maka tetaplah pada posisi dimana saya tetap dapat menjalin komunikasi dan tali persahabatan dengan sang sahabat. Bersikap dewasa dan tidak tinggi hati dapat menjadi kunci agar hubungan saya dan sahabat tetap lengket meski sang gebetan bertekuk lutut di hadapan saya. Namun, jika saya berada pada posisi kalah dan akhirnya sahabat berhasil mendapatkan hati sang gebetan, maka bersikaplah sportif dengan memberi ucapan selamat. Sedikit kikuk tentu merupakan sifat normal yang saya alami, namun saya juga tak perlu sungkan kepada mereka berdua. Upaya balas dendam dengan mengganggu hubungan asmara mereka berdua tentu tak perlu dilakukan. Hey, bukankah masih banyak lelaki lain yang menunggu cinta saya?
Nama:rahmanisa
BalasHapusLink:sher info giveaway
Usia:17th
Yang saya lakukan adalah ..
Saya mencintai seseorang yang sama mencintai saya terlalu berati di kehidupan saya tapi disisi lain saya memikirkan perasaan sahabat saya . saya hanya ingin tak ada yang terluka diantara kita dan saya , yakin tuhan memberikan jalan keluar sesuatu saat nanti.
-Nama: Vika
BalasHapus-Link Share indo giveaway: https://twitter.com/Novika_KA/status/729493321081446402?s=08
-Usia : 23 th
-Jawaban :saat kita jatuh hati yang sedemikian dlm terhadap seseorang,lalu seseorang itu juga jatuh hati balik ke saya..tapi sahabat dekat saya menyukai seseorang dengan sangat yang saya lakukan adalah mungkin awal saya mengetahui dia menyukai org yg saya sukai dan cintai mungkin saya akan merasa marah,kecewa,kesal dan agak cemburu terhadap sahabat saya itu,lalu setelah semua rasa marah kecewa kesal agak mereda saya akan berbicara 4 mata dengan dia....apa alasannya dia menyukai seseorang yg saya suka dan cintai dan kenapa harus seseorang yg saya suka dan cintai yg dia suka juga knp tidak cowok lain.saat dia sudah memberikan jawaban ttg alasannya knp menyukai seseorang yg saya sukai dan cimtai dia hanya menyukainya tanpa mencintai mungkin itu hal yg bisa saya terima karna menyukai tidak harus mencintai tapi saya akan merubah status sahabat menjadi teman biasa saja,.tetapi bila dia menyukai seseorang yg saya suka dengan jawaban karna dia memang menyukai dan mencintai seseorang yg saya suka mungkin itu akan beda lagi.
tapi dari semua itu balik lagi ke diri kita bila kita memang benar2 sinta dan jatuh hati kepada seseorang itu dan seseorang itu pun merasakan hal yg sama dengan apa yg kita rasakan kita harus saling percaya satu sama lain bahwa seseorang itu akan setia sama kita.
Nama : ignasia ruvina
BalasHapusLink Shares : http://www.ketimpukbuku.com/2016/05/review-two-souls-elvira-natali.html?m=1
Usia : 16 tahun 11 bulan kurang 2 minggu
Jawaban : jika aku suka sama cowok dan cowok itu juga suka sama aku *impossible* dan ternyata sahabat aku juga sukanya sama dia, yg kulakukan adalah... pertama-tama aku akan curhat ke sahabat aku itu, dengan sejujur-jujurnya dan selantang-lantangnya kukatakan bahwa aku juga menyukai gebetannya, lalu apabila ia merajuk, akan kutunggu sampai ia tak merajuk atau langsung saja bilang maaf karena mungkin emang udah takdir Tuhan jadi aku harus suka sama dia, pengennya sih pindah hati ke yang laen misal Song Joongki *klo ada di indo*, Zayn Malik, Robert Pattinson atau Taylor Lautner, tapi Tuhan tidak menghendaki, mau bagaimana lagi? Seperti kata orang, hati tuh ga bisa ditentuin mau dimana berlabuhnya, jadi kamu *sahabatku maksudnya* harus rela aku begini. Lalu kalau sahabatku uda ngerti bahwa aku juga sbenarnya dipaksa oleh takdir utk jatuh cinta ama dia, aku juga akan bilang bahwa kita pdkt ama dia nya fair" aja jangan pake cara curang. Emang sih sebenernya aku merasa aku curang karena cowok itu suka sama aku, dan kalau sahabatku tahu pun ia akan kecewa, maka... aku pun berusaha bermain fair dengan mengirimkan kode misterius aja ke dia. Kalau dia sadar, berarti seperti kata lagu "~jodoh pasti bertemu~" brarti kita klop n uda direstuin ama Tuhan untuk bersatu tapi kalau dia ga sadar.... relakan.... hanya itu yang bisa kulakukan, karena selain ngodein aku ga tau lagi cara terjujur and fair yang dapat kulakukan. Kalau ngode terlalu sering, ktauan, jadian ama dia tapi bikin kecewa sahabat tapi kalau ga ngode, sama aja buang kesempatan sendiri. Maka dari itu, apabila ia tak sadar akan kode yang telah kuberikan, biarkan jodoh ini berlalu, karena mungkin Tuhan tak merestui hingga benang merah di antara aku dan dia pun tak tersambung. Itulah yang akan kulakukan seandainya ada cowok *gebetanku* yang suka aku.
Nama : Kurnia Dwi Pertiwi
BalasHapusLink : https://mobile.twitter.com/KDP264/status/729699070025990145
Usia : 80-70+9-1= 18 Tahun. *panggil aja aku adik :D biar tetap muda hihihi*
Jawaban :jika aku jatuh cinta banget sama KAMU, dan KAMU juga tapi sahabat aku juga sayang banget sama KAMU, apa yang aku lakukan?
Pertama-tama cuci kaki --> sikat gigi --> masuk kamar --> baca bismillah, semoga menang giveaway kali ini --> dan siap ketik untuk menjawab pertanyaan yang bikin hati dilema, bimbang, panas dalam, tenggorokan kering, sariawan, bibir pecah2 *loh
Yang kedua, tindakan yang aku lakukan adalah TIDAK MELARANG SIAPAPUN UNTUK JATUH HATI. Kenapa? Helloo.. jatuh hati itu HAK semua orang. Sejak lahir kita sudah punya HAK. jadi jangan2 melarang-larang. Apalagi menyangkut hati. Susah, coy. Karena yang berperan bukan jiwa kita, tapi hati. Kalau udah berhubungan sama Hati, susah di kendalikan. Nggak usah marah-marah nggak jelas, toh kita tau pasti, hati ini yang memilih. Jadi, nggak ada namanya berantem apalagi jadi musuh cuman gara2 suka sama orang yang Sama. Karena itu HAK kita.
ketiga, bersikap sportif. Biarlah, si cowoknya ini yang milih. Seperti tulisan aku di awal. Kita punya HAK sejak lahir, jadi Hak si cowok mau milih siapa --itu pun kalau di tembak :D-- nah, tugas aku dan sahabat aku ini yaa.. nerima. Menerima semua keputusan si cowok. Nggak pake marah-marah an segala, seperti yang di awal, itu HAK si cowok untuk memilih. Entah iya milih aku, sahabat aku atau malah nggak keduanya itu HAK dia.
Jodoh itu kita nggak ada yang tau, kalau aku masih mikirin nggak enakan sama sahabat aku itu, aku kapan nikahnya? Kalau semuanya serba nggak di enak in. Setidaknya, aku nggak menyerah untuk menjemput --barangkali dia--jodoh aku. Kalau memang bukan dia jodoh aku dan jodoh dia itu sahabat aku, aku cuman mau bilang, "JATUH HATI HAK SEMUA ORANG" asal nggak nganggu hubungan mereka, sah-sah aja. Intinya, Jatuh cinta hak semua orang, kalau orang kamu suka udah punya partner yaa.. Kamu jangan jadi pengganggu. Kalau jadi penganggu itu mah kurang ajar namanya.
Erin | https://twitter.com/RiienJ/status/729878546185756673 | 24th
BalasHapusAku bakalan mengaku kalo aku juga sangat menyukainya dan tidak bisa begitu saja melepaskannya. Aku sudah terlanjur jatuh hati, tidak bisa dihilangkan begitu saja. Jika harus saling mempertahankan tidak masalah yang penting tidak saling menjatuhkan. biarkan saja mengalir begitu saja karena sang waktu pasti akan menjawabnya. Entah cinta memihak salah satu atau tidak sama sekali.
Khoyul
BalasHapushttps://twitter.com/JKhoyul/status/729878801455276033
27 (biasa dipanggil tante sama keponakanku)
Kalau aku cinta dan si dia juga cinta, harus bersatulah. Tunjukkan pada sahabat bahwa kita saling mencintai dan ingin bersama. Kasih pengertian pada sahabat bahwasana merelakan kita bahagia akan lebih baik dari pada menanggung beban cinta yang sebelah pihak. Lagipula kalau dia sahabat sejati dan tahu aku dan si dia saling mencintai, tak mungkin tega menusuk dari belakang.
Aku sangat menghargai persahabatan, tapi persahabatan tidak mengharuskan selamanya berkorban demi sahabat. Ada kalanya aku memperjuangkan hak pribadi untuk bahagia.
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusNama: Arfidiah fitri
BalasHapususia: 24th
Link share: https://twitter.com/arfidiahfitri/status/729898491212763137
jawaban:
Aku akan lebih dulu perjuangin cinta aku , apalagi si lelaki juga punya perasaan yg sama. Kali ini aku akan bersikap sedikit egois pada sahabatku dengan mempertahankan perasaanku , aku akan pelan pelan menjelaskan bahwa aku juga menyukai si lelaki dan begitupun sebaliknya, sekalipun akan melukai hatinya tp aku percaya dia akan bisa menerimanya dengan bijak walau mungkin tidak dalam waktu dekat.
Aku tahu semua hal itu butuh proses, termasuk menyembuhkan perasaan.
Hidup itu pilihan ,ketika sesuatu itu dipilih maka harus siap dengan segala kemungkinan yg mengikuti pilihan tersebut.
Merelakan orang yg kita cintai kepada orang yg kita sayang itu menyakitkan.Bohong kalau orang bilang merelakan disaat terbalas perasaannya demi sahabat itu dia akan bahagia, yg ada dia akan menderita bukan hanya sendirinya tapi juga silelaki yg mencintainya. Mengorbankan perasaan satu orang menurutku lebih baik daripada mengorbankan dua perasaan ,apalagi yg saling mencinta.
Seiring waktu ,mungkin sisahabat akan mengerti dan mungkin akan bersikap bijak atas perasaan kami, sekalipun aku tak dapat menyelami perasaan orang lain tp aku selalu berharap yg terbaik untuk kami semua.
Nama: Aulia
BalasHapusLink share: https://twitter.com/nunaalia/status/729913933268574208
Usia: 30 th
Jika kamu jatuh hati sedemikian dalam pada seseorang, seseorang itu juga jatuh hati balik ke kamu, tapiii ... sahabat dekatmu juga menyukai seseorang itu dengan sangat. Apa yang akan kamu lakukan?
Duh, pertanyaannya bikin baper banget sih ini??? Ngenes lagi... Benar-benar dilema niy, kata orang buah simalakama gitu, maju kena mundur kena deh!
Jujur aja deh aku mungkin akan sedikit egois, karena mencintai dan dicintai oleh orang yg sama itu suatu keajaiaban, dan hal itu adalah anugrah yg harus disyukuri dan dipertahankan.
Jadi, aku akan berjuang untuk orang yang aku cintai dan juga mencintaiku. Aku akan berusaha jujur dengan sahabatku dan bicara baik-baik dengannya, berusaha sebisa mungkin tidak sampai merusak persahabatan kami. Aku memilih mempertahankan perasaanku karena aku tahu laki-laki itu juga memiliki perasaan yg sama denganku. Seandainya laki-laki itu tidak mencintaiku, aku pasti akan mundur dan merelakan dia dengan sahabatku. Aku rasa jika sahabatku mencintaiku, dia akan melakukan hal yg sama. Tapi kalau ternyata tidak, berarti dia bukanlah sahabat sejati, dan aku tidak layak berjuang untuk orang yg aku cintai namun tidak mencintaiku.
Maaf link share-nya revisi ya...yg pertama lupa upload covernya :D Ini yg baru. Makasih :)
HapusLink share: https://twitter.com/nunaalia/status/730246930786193408
Nama: Novi Andriyani
BalasHapusUsia: 18thn
Link Share: https://twitter.com/kysmpnvii/status/729947737592975360
Aduh, ini sulit banget buat milih :"") Menyangkut cinta dan persabatan yang emang bikin dilema dan bingung. Jadi semacam kita udah bahagia (karena tau org yg di sukai juga memiliki perasaan yg sama) trus tiba2 dihantam sama baja:"""
Sebagai sahabat pasti ga mungkin tega nyakitin hati sahabatnya ya. Kalo kasusnya gitu berarti diri sendiri yg harus jadi "tumbal", maksudnya harus yang pada akhirnya mengalah demi jaga perasaan sahabatnya. Walaupun emang merelakan itu ga mudah dan emg munafik ya kalo bilang baik-baik aja disaat dilema antara sahabat dan cinta.
Ga mau egois sendiri dan malah ngehancurin persahabatan yang udah lama dibangun cuma karena masalah cowok. Karena kalo sudah hancur susah buat memperbaikinya walaupun memang udah baikan pasti rasanya akan beda. Rasanya emang ga enak, yg dulunya deket eh malah jd canggung.
Karena pada akhirnya, Allah yang bakal kasih jalan buat nyatuin kita gimana pun caranya kalo emang dia itu jodoh sama aku:"")
Devi Ambar Wati
BalasHapushttps://twitter.com/ivedvedi/status/730203444372365312
17 tahun.
Mencintai seorang yang sama, mencintai atau mengkhianati?
Jujur, menyerahkan segala perkara dunia kepada sang Maha pencipta.
Cinta memang membutakan segalanya, tetapi cinta tak pernah membutakan seorang sahabat selamanya.
Tergantung bagaimana pembawaan sikap yg dipilih, masing-masing org...
Lebih memilih mengalah atau kehilangan sahabat sendiri.
Untuk perkara dunia, cinta bisa mencari lagi. Bisa mencari pria yg lain. Tetapi sahabat, sulit mencari, terkadang mudah dikhianati.
Allah, Maha mengetahui . Allah maha merencanakan segala perkara duniawi.
Jodoh, Ada di tangan Tuhan. manusia hanya menjalankan.......
Nyi Penengah D | 25 tahun
BalasHapushttps://twitter.com/NyiPenengah/status/730243963697823747
Jika kamu jatuh hati sedemikian dalam pada seseorang, seseorang itu juga jatuh hati balik ke kamu, tapiii ... sahabat dekatmu juga menyukai seseorang itu dengan sangat. Apa yang akan kamu lakukan?
Tetap memendam, karena memiliki sahabat itu jauh lebih berarti dari sekadar cinta pada lawan jenis
Putri Carera
BalasHapushttps://twitter.com/santicar_/status/730270952408252417
17 tahun
Jika kamu jatuh hati sedemikian dalam pada seseorang, seseorang itu juga jatuh hati balik ke kamu, tapiii ... sahabat dekatmu juga menyukai seseorang itu dengan sangat. Apa yang akan kamu lakukan?
Astagaaa baca blurb+review novelnya aja udah amazed banget apalagi baca keseluruhan novelnya yak?
Eh balik ke pertanyaannya.
Kalo moment kayak gitu kejadian, hal yang pertama harus dilakukan itu beritahu sahabat kita dulu bahwa kita punya gebetan yang sama atau suka sama orang yang sama. Karena salah besar kalo gak beritahu dia padahal niatnya mau ngelindungi perasaannya, ehhh jadinya malah nusuk dari belakang. Siapa hayo yang suka ditusuk dari belakang?
Nah babak penentuannya itu setelah kita beritahu sahabat kita. Kita tinggal ngalur aja dengan respon sahabat kita. Ada yang dengan hati kesal dan kecewa tapi tetep konsisten dan terjadilah persaingan sehat dimana bakal berakhir kita jadian sama si doi, karena memang si doi sudah suka sama kita.
Tapi ada juga tipe sahabat yang bener-bener gak terima dan maksa kita buat cari gebetan lain. Nah kalo untuk yang tipe ini disarankan untuk enggak langsung buru-buru pacaran sama si doi, karena itu hanya nambah mancing emosinya. Jangan sampai kita kehilangan sahabat dekat yang selalu menemani kita disaat suka dan duka. Suka denger kan pertanyaan "Pilih Sahabat atau Pacar?" Kalau saya pribadi tentunya pilih sahabat. Maka dari itu pastikan si doi bener-bener suka sama kita dan kita juga bener-bener suka sama si doi. Karena apa salahnya kalo cari yang lain dan biarkan sahabat kita suka dengan gebetannya sendiri. Tapi, karena di pertanyaannya si doi memang sudah suka sama kamu, jadi yang harus kamu lakukan hanyalah jujur dan percaya diri.
Sekian curcolnya. Wish me luck yaaa^^
Heni Susanti | 25 Tahun
BalasHapusLink Share : https://twitter.com/hensus91/status/730313012456738817
Jawaban :
Aku akan memperjuangkan keduanya. Orang aku cintai dan sahabatku. Mungkin terdengar egois tapi aku bukan orang yang bisa membohongi diriku sendiri dengan melepaskan orang yang aku cintai demi sahabatku, kecuali kalau orang itu juga menyukai sahabatku, mungkin aku bisa merelakan mereka bersama. Tapi di sini kasusnya kan si dia juga jatuh hati balik denganku, maka aku akan memperjuangkan cinta kami dengannya. Kalaupun aku mau sok baik hati dengan mengabaikan perasaanku dan perasaannya demi perasaan sahabatku bukankah justru aku menciptakan luka untuk kami semua? Aku yang membohongi diriku sendiri, si dia yang kecewa dan terkhianati juga sahabatku yang pasti merasa bersalah. Tidak mungkin tidak. Karena dia sahabatku.
Lagipula, aku percaya yang namanya persahabatan sejati akan lebih bermakna saat kami saling jujur walaupun menyakitkan, saling mendukung apapun keadaannya dan tidak akan mudah goyah hanya karena laki-laki. Mungkin awalnya dia akan sakit hati, tapi aku yakin dia akan mudah menerimanya karena dia pasti tidak akan mungkin memaksakan perasaannya pada orang yang tidak mencintainya plus menyakiti hatiku sebagai sahabatnya ‘kan?
nama: sari rahmawati
BalasHapuslink share: https://twitter.com/rie_bundaAzka/status/730314279610515461
usia: 31th
kalau aku jatuh cinta sama seseorang dan orang itupun punya perasaan yang sama denganku pasti senang karena cinta terbalaskan, tapi dilema memang kalau ternyata sahabat kita pun mencintai orang yang sama. Walau kejujuran itu seringkali terasa pahit, tapi kejujuran adalah jalan terbaik dalam menyelesaikan masalah. mengkonfirmasi dan bicara secara terbuka pada sahabat sejak awal akan lebih baik daripada kita berusaha simpan perasaan itu, terlebih orang kita cintaipun memiliki perasaan yang sama, walaupun kita berusaha lari dengan mengalah lalu membiarkan sahabat kita mendapatkan cintanya pun itu tidak akan terjadi karena cintanya sudah pasti bertepuk sebelah tangan. rasa sakit yang lebih dalam justru akan dirasakan sahabat kita selain merasa dibohongi oleh kita yang dianggap sahabat baiknya, diapun tidak mungkin bisa memaksakan perasaan cintanya. Sejauh apapun kita lari dari kenyataan, suatu saat kebenaran akan terungkap, so sebelum menyakiti sahabat lebih dalam sebaiknya kita jujur saja kan?? Jika persahabatn kita memang kuat, permasalahan cinta yang terlihat pelik sekalipun akan terlewati, kalau perlu kita bantu sahabat kita untuk menemukan cinta sejatinya.
Nama : M. Sulhan Habibi
BalasHapusLink share : https://twitter.com/SulhanHabibi/status/729650501520777218
Usia : 29 tahun (masih muda dan berjiwa muda #eh)
Jika kamu jatuh hati sedemikian dalam pada seseorang, seseorang itu juga jatuh hati balik ke kamu, tapiii ... sahabat dekatmu juga menyukai seseorang itu dengan sangat. Apa yang akan kamu lakukan?
Hufft...
Pertanyaan seperti ini yang berpotensi besar bakal membuat pusing, galau, baper, atau bingung antara cinta dan persahabatan. Tapi, bukan berarti kasus seperti ini gak ada solusinya lho.
Jika hal ini terjadi kepadaku, yang akan aku lakukan adalah melanjutkan rasa sukaku kepada orang yang aku cintai tersebut dan tetap bersahabat dengan sahabatku tersebut.
Aku jatuh hati dengan seseorang.
Orang yang aku sukai ternyata suka juga denganku.
Dalam kasus ini gayung bersambut. Kami saling suka.
Oleh karena itu rasa ini akan kami lanjutkan dan begitu pula dengan hubungan kami selanjutnya.
Karena kami sama-sama suka, harus dilanjutkan dan diperjuangkan dong. Namun, diperjuangkan di sini juga bukan berarti hubungan dengan sahabat baikku menjadi renggang/tidak sehat.
Masalah sahabat baikku juga menyukai orang aku sukai tentu saja adalah sebuah masalah jika tidak dibicarakan dengan baik.
Aku tentu saja tahu sahabatku menyukai orang yang aku suka, sahabatku itu pun harusnya tahu aku menyukai orang yang dia suka dan orang itu balik menyukaiku.
Aku akan mengajaknya bicara baik-baik sesuai dengan kondisi yang ada. Kita tetap bersahabat. Sebagai sahabat tentu kita saling menghargai. Aku menghargainya sebagai sahabat selama dia tidak melakukan hal-hal yang jelas-jelas akan menimbulkan konflik.
Masalah ke depan nanti itu kan kita sama-sama tidak tahu. Entah dia jodohku atau jodoh sahabatku atau malah mungkin saja dia menikah dengan orang lain, yang penting kami jalani yang sekarang dengan sebaik-baiknya.
Jika memang persahabatan kami tulus, masalah percintaan ini seharusnya lantas tidak membuat kami menjadi musuh atau bersaing tidak sehat.
Agak berbelit-belit kali ya bahasaku.
Pokoknya intinya seperti yang aku utarakan di atas deh. Lanjutkan perjuangan cintaku, lanjutkan persahabatan kami, yang penting tidak berusaha saling menyakiti atau merugikan siapa pun.
Sulit katamu? Ah, mungkin sulit memang, tapi kan bukan berarti tidak bisa lho. Bedakan antara bisa, sulit, dan tidak bisa sama sekali. Yang penting jalani dulu. Usaha dulu. Gitu lho...
Btw, terima kasih atas kesempatan GA-nya.
Wish me luck!!
nama : wening
BalasHapusshare :
https://mobile.twitter.com/DabelyuPhi/status/730301424920203264?p=v
usia : 25
aku akan bicara jujur pada sahabatku tentang perasaanku yang sebenarnya. emang mungkin gak akan mudah buat mengatakannya, dan bisa jadi persahabatan kami mungkin tidak akan sama lagi seperti sebelumnya, tapi itu perlu dilakukan daripada masing-masing dari kami hanya saling diam dan (mungkin) saling membohongi perasaan terhadap satu sama lain yang pada akhirnya justru saling menyakiti. karena sekecil apapun kebohongan yang kita simpan lama-lama pasti akan terbongkar juga, terlebih jika menyimpan rahasia dari sahabat.
jadi lebih baik aku jujur kepada sahabatku itu. lebih baik jika kami bisa bersaing secara jujur. setidaknya masing-masing dari kami sudah mengerahkan usaha untuk mendapatkan orang yang kami cintai. bagaimana pun hasil akhirnya, kami harus ikhlas menerimanya. bukankah sebagai sahabat kami harus saling mendukung dan menyemangati untuk kebahagiaan masing-masing, kan?
Nama : Siti Maisyaroh
BalasHapusLink Share : https://twitter.com/Siti_Maisyaroh/status/730398653169295362
Usia : 26 tahun
Jika kamu jatuh hati sedemikian dalam pada seseorang, seseorang itu juga jatuh hati balik ke kamu, tapiii ... sahabat dekatmu juga menyukai seseorang itu dengan sangat. Apa yang akan kamu lakukan?
Kalau kata cherrybelle, ini nih yang namanya dilema. Tapi kalau kata aku ini lebih dari dilema... secara, sekalinya jatuh hati sama cowok dan cowoknya juga jatuh hati sama aku... eh, malah sahabat sendiri juga suka. Ibaratnya sama aja makan buah simalakama, kita maju rasanya sakit, kita mundur.. malah lebih sakit.
#EeehBerartiSamaAja
Hal pertama yang pasti aku lakuin itu, udah pasti nangis!! Aneh kan?? ya iyalah, secara aku juga punya hati.. pas tau kejadian kaya gini, mau di kuat-kuatin juga gak kuat. Biarin aku puas dulu sama rasa sedih aku dulu, biar bisa mikir dengan jernih mesti ngelakuin apa.
Kalau udah puas nangis, hati udah tenang, kepala udah jernih.
Aku akan nyari tau tentang perasaan cowok ini ke aku. Apa bener dia jatuh hati sama aku? apa aku ini satu-satunya cewek yang ada di hatinya dia? atau apa dia cuma tebar pesona aja. Nyari taunya bisa liat di social media nya (eh malah jadi stalker), atau liat sikap dia sama cewek lain.. sama kayak sikap dia ke aku apa enggak? Jangan sampai nih, aku berjuang buat cowok ini... eh, dianya malah enggak pantes buat diperjuangin.
Kalau memang ternyata cowok ini beneran jatuh hati sama aku, bahkan udah bilang sayang dan cinta sama aku (tanpa ada kode-kodean). Aku akan ketemuan sama sahabat aku, nyeritain semuanya dari A-Z dan melihat respon dia, sambil berdoa semoga persahabatan kita enggak rusak. Aku akan bilang ini secara perlahan, supaya enggak ada yang sakit hati. Aku akan bilang sejujur-jujurnya sama dia, enggak ada yang di sembunyiin dan minta dia untuk mengerti posisi kita bertiga. Karena kita bersahabat, aku yakin dia akan ngerti.
Di kondisi ini, aku juga akan ngeyakinin dia kalau aku enggak punya maksud buat nikung dia, buat merebut cowok yang dia suka. Aku juga akan kasih kebebasan ke dia buat deket sama cowok ini, untuk menghilangkan perasaan dia sama cowok ini. Dan semuanya akan aku lakuin secara perlahan. Karena semua yang ada di dunia ini perlu proses kan?
Tapi kalau ternyata sahabat aku tetep gak bisa lupain perasaan sukanya sama cowok ini, apa boleh buat? Mungkin lebih baik aku, sahabat aku dan cowok ini berteman aja. Pastinya sakit, tapi siapa tahu ini jalan terbaik buat kita bertiga sambil menunggu jalan mana yang akan diberikan Allah sama kita bertiga (kalau ini, harus dibarengi ibadah dan berdoa ya!!)
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
HapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
HapusNama : Irawati ramadhani
BalasHapusLink share : https://twitter.com/Aq_irra/status/730622895483817985
Usia : 26 Tahun
Jika kamu jatuh hati sedemikian dalam pada seseorang, seseorang itu juga jatuh hati balik ke kamu, tapiii ... sahabat dekatmu juga menyukai seseorang itu dengan sangat. Apa yang akan kamu lakukan?
Saya sangat menghargai persahabatan saya, tetapi saat saya masih bisa memperjuangkan cinta saya, saya akan memperjuangkan kisah cinta saya. Dilema mungkin ,tetapi ketika orang yang saya cintai itu mau memperjuangkan kisah kami, saya akan ikut berjuang dengannya. Tetapi jika tidak ada celah kami untuk mempertahankan perasaan kami, saya akan merelakan dia untuk sahabat saya. Karena terkadang melihat senyaum sahabat saya sudah cukup membuat saya bahagia.
BalasHapus-Nama : Naning Pratiwi
-Link share info giveaway : https://twitter.com/ning_nong27/status/730658289529163776
-Usia : 23
-Jawaban
adduhhhhh.. Busettt dehh.. :D :D
Pertanyaannya bikin galau. Waah :D :D
Sebenernya sih caranya gampang
Cowoknya suka yang mana???? Hihihih..
Terkadang sih kalau cinta udah nggak mikir sahabat atau rekan :D :D
Tapi kalau udah tau sahabat sendiri juga suuuuukaaa banget sama ni cowok.. Mending mundur aja deh.. temenan lebih fair.
Heheheheee...
Nama : Athaya Irf
BalasHapusLink share : https://twitter.com/JeruknipisAnget/status/730725996165365760
Usia : 19
Aku akan tetap mempertahankan perasaanku untuk orang yang kusuka. Walaupun sahabatku mungkin menyukai orang yang sama dengan yang kusukai. Cinta itu universal, tidak ada yang bisa melarang untuk menjegahnya datang. AKu juga tidak mungkin menghalangi sahabatku untuk menyukai siapa yang ia suka.
Biarkan cinta memilih takdirnya sendiri.
Julia dwi kartikasari || https://twitter.com/juliakartika326/status/730770706980438016 || 14 th
BalasHapusAku pernah mengalaminya. Ada di area friendzone itu sungguh melelahkan. Seakan akan kita menjadi seorang pemeran pendamping dadakan dari sebuah film yang tak tahu kapan berakhir. Dan yang aku lakukan adalah diam, dan mengikuti apa yang sahabatku mau, apalah artinya memiliki status sebagai kekasih tapi diatas kesedihan sahabat sendiri?
Aku tetap mengalir mengikuti naskah drama yang dibuat sahabatku. Kami bertiga, berdampingan namun hati masing masing terasa sangat jauh, jauh sekali, sama sama saling mencoba bersikap yang terbaik untuk satu sama lain. Tidak berniat menyakiti, tapi pada kenyataannya kami saling terluka dalam diam. Keduanya adalah orang yang sangat aku sayangi seperti keluarga, satu cowok, dua cewek, begitulah persahabatan kami bertiga.
Sampai suatu saat, aku menyerah dengan sandiwara yang berkepanjangan ini, lalu aku tinggalkan keduanya, namun sungguh disayangkan, mereka putus beberapa saat, saat aku memutuskan semua ikatan, dan setelah itu kami hidup masing masing sesuai apa yang membuat kami bahagia. Sebuah ending yang tidak menyenangkan tapi itu benar terjadi. *ceritanya mau curhat, hehehe*
Jadi berdasarkan pengalamanku, lebih baik jujur dari awal, lalu dijelaskan perlahan maksud hati yang sebenarnya, dan mencoba untuk tidak memaksakan kehendak. Dan bicara bahwa semua yang diungkapkan sebagai pengakuan tidak akan merubah apapun diantara orang yang bersangkutan.
Terima kasih 😀
Link tambahan (ada kover bukunya) https://twitter.com/juliakartika326/status/730774636019908620
BalasHapusYang pertama nggak bisa ditambah kover. Maaf 😊😊
Nama: Dian Maharani
BalasHapusLink share info giveaway:
https://twitter.com/realdianmrani93/status/730697666481393664
Usia: ... *sepertinya kita seumuran hihihi // biarlah ini menjadi misteri ;)*
"Jika kamu jatuh hati sedemikian dalam pada seseorang, seseorang itu juga jatuh hati balik ke kamu, tapi ... sahabat dekatmu juga menyukai seseorang itu dengan sangat. Apa yang akan kamu lakukan?"
Let it go!
Serahkan pada Tuhan. Kalo aku suka dia, dia suka aku, terus kamu suka dia juga, dan ternyata kamu-lah jodoh buat dia, aku bisa apa? :') Nangis dipernikahan kalian pun percuma kalo ditakdir Tuhan telah tertulis kalian berdua adalah jodoh sehidup semati. Yang ada malah malu-maluin.
Terus, kalo aku suka dia, dia suka aku, terus kamu suka dia juga, dan ternyata memang aku-lah jodoh buat dia, kamu bisa apa juga? :') Mau musuhin aku sampe tujuh turunan juga percuma, kan. Tetap aku-lah jodohnya. Malah aku cukup tahu aja deh, padahal kamu sahabat aku, tapi perkara takdir Tuhan malah kamu membenciku. Sahabat macam apa kamu! *ala-ala sinetron wkwkwk
Let it go~ Let it go~~
Nama: Diah P
BalasHapusLink share: https://twitter.com/She_Spica/status/730930749830926341
Usia: pinginnya ngaku 24, tapi kayanya ketuaan jadinya 23 aja deh 😆
Ini sebenarnya bukan mengenai perasaanku, karena jika kasusnya hanya aku yg mncintai orang itu sementara orang itu tidk mncintaiku, mungkin aku akan dgn lapang dada mmbiarkan sahabatku mndekatinya (seperti yg memang sering kulakukan d dunia nyata). Tapi bila orang yg kucintai juga mncintaiku, betapa kejamnya aku jika harus mngorbankan prasaan dua hati, yaitu hatiku dan hati dia yg mencintaiku.
Jadi aku akan lebih memilih egois untuk menjalankan hubungan cinta kami mski kutahu sahabatku akan sakit hati, tapi aku jg ingin meminimalisir sakit hati sahabatku dgn tidk mnunjukan kemesraan kami di dekatnya, mnjelaskan baik2 kepadanya tnpa niat sedikit pun untuk menyakiti dia (walaupun tidak bisa dipungkiri jika dia pasti sakit hati) dan tidk brniat sedikitpun untuk mmutus tali silaturrahmi prsahabatan kami.
Dgn bgtu aku malah semakin ingin dekat dgn sahabatku itu agar dy tidak mnjauh dariku krena brpikir aku tidak peduli tentang perasaan dy, dan aku juga ingin dy memahami bhwa kami saling mncintai makanya kami mngambil kputusan sprti ini, dan mudah2an dia jg bisa mngrti dgn jalan pikir yg kupilih ini. Krna bagaimana pun kami adalah sahabat yg lebih dekt dari sekedar teman biasa. Sahabat yg baik pasti akan merelakan kebahagiaan shabtnya sndri dgn orang yg ia cintai dan mencintainya. Mudah-mudahan saja.
Terima kasih.
Nama : Humaira
BalasHapusLink Share : https://mobile.twitter.com/RaaChoco/status/730944167052894208?p=v
Usia : 24 tahun
Jika kamu jatuh hati sedemikian dalam pada seseorang, seseorang itu juga jatuh hati balik ke kamu, tapiii ... sahabat dekatmu juga menyukai seseorang itu dengan sangat. Apa yang akan kamu lakukan?
Jatuh cinta itu anugerah. Kita semua ga bisa menentukan kepada siapa panah cinta si cupid ditembakkan, apalagi kalo cintanya itu ga bertepuk sebelah tangan, itu mah rezeki nomplok atuh. Lalu ada sahabatku yang juga menyukai orang yang aku cintai, mungkin aku akan terkejut saat mengetahuinya. Satu hal yang aku tau, sahabat adalah orang terdekat setelah keluarga. Kadang ada saat dimana sebuah rahasia sulit untuk diungkapkan kepada keluarga dan itulah salah satu peran sahabat jadi tempat curhat dibutuhkan. Mungkin karena terlalu sering aku bercerita tentang orang yang aku sukai kepadanya, timbul lah rasa itu dihatinya.
Dan hal pertama yang akan aku tanyakan adalah "SEJAK KAPAN?" Jika sahabatku jatuh cinta lebih dulu, kenapa ia tak berusaha untuk mengungkapkan dan memperjuangkannya? Berarti dia sudah memilih untuk mencintai diam-diam sedari awal, lalu kenapa harus ada batu ganjalan untuk membuatnya mengakui perasaan yang ia miliki? Mungkin aku egois, kadang dalam hal percintaan, sifat itu lebih banyak berperan. Masalahnya, orang yang aku cintai itu memiliki perasaan yang sama. Dan, tidak semua cinta dan perasaan seseorang itu bisa berbalas bukan?
Cinta itu bukan perkara yang mudah, berbicara baik-baik itu susah dilakukan, ujung-ujungnya pasti ribut. Aku pasti tidak menginginkan kedua hubungan ini hancur begitu saja. Aku tidak ingin kehilangan sahabatku dan juga orang yang aku cintai. Sebelum hubungan antara aku dan orang yang aku cintai berlanjut (pacaran atau yang lainnya), aku akan coba bicara pada sahabatku. Apapun itu dan dari hati ke hati agar masalahnya tuntas. Jika tidak bisa juga, aku akan coba bicara pada orang yang aku cintai. Jujur padanya jika ada orang lain yang juga mencintainya dan itu sahabatku. Aku akan meminta agar orang yang aku cintai saja yang berbicara langsung pada sahabatku, mungkin sahabatku akan mengerti. Memintanya memberi penjelasan karena aku ingin masalah sahabatku tuntas lebih dulu dengan ia mengungkapkan perasaannya dan mendapat kejelasan langsung. Mungkin sahabatku akan sakit hati pertamanya, mengerti sedikit demi sedikit dan secara perlahan-lahan. Aku coba minta maaf karena aku telah menyakitinya. Aku bukan memutuskan hubungan, hanya memberi ruang dan waktu agar ia mampu menata hatinya kembali. Mungkin dia belum ingin berhubungan denganku dulu, tapi aku akan selalu menanyai kabarnya, mengiriminya sms atau chat lainnya. Aku akan selalu ada disisinya walupun jauh. Tidak akan membicarakan tentang orang yang aku cintai dan mengumbar tingkah di depannya. Semoga pada akhirnya ia mampu menerima semuanya dan kami tetap bersahabat.
Nama : Yohana
BalasHapusLink share info giveaway : https://twitter.com/MrsSiallagan/status/731015335256563713
Usia :21
Saya akan melakukan pendekatan kepada teman saya dengan cera saya curhat sama dia kalo si cowok emang suka sama aku dan kita sama2 suka .Trus kalo emang dia suka juga sama cowok itu saya akan berkata jujur sama sahabat saya , saya nggak mau kehilangan seorang sahabat hanya karna seorang cowok .Saya nggak mau ngerusak hubungan baik kami .Trus kalo dia emang tetap maksa buat dapatin tuh cowok , yah saya akan tetap mengalah , intinya saya nggak mau persahabatan saya rusak , biarkan si cowok yang memilih dan jujur sama dia .Saya paling tidak bisa menyakiti hati sahabat saya .Kalau memang jodoh , takkan kemana si cowok akan tetap memilih saya dan kalau tidak saya akan merelakannya .Saya nggak mau bersaing dengan sahabat saya demi seorang cowok ,bukannya saya minder atau nggak bisa tapi saya menjunjung tinggi arti persahabatan
Putri Prama A.
BalasHapushttps://twitter.com/PutriPramaa/status/731050946931789824
18 tahun
Aku pernah mengalaminya.
Bisa dikatakan aku jatuh hati sedemikian dalam pada seseorang itu. Ternyata temenku juga menyukai orang tersebut, dia nyembunyikan ini padaku agak lama meskipun aku sebenarnya tahu hal itu. Aku tunggu dia cerita ke aku tentang apa yang sebenarnya dia cerita hingga akhirnya dia cerita ke aku. AKu sebenarnya nggak nyangka kalau dia ternyata suka seseorang itu juga.
Yang aku lakukan saat itu adalah membiarkannnya mengalir seperti air saja. Aku tetap berteman dengannya. Nggak ada yang namanya musuhan di antara kami, bahkan kami saling cerita tentang perasaan kami. Meskipun sedikit membuat sakit hati, tapi setidaknya sebagai teman kita telah saling jujur.
Aku tidak tahu apa dia benar-benar ikhlas denganku, tapi yang pasti aku selalu jujur ke dia, mendukung dia setiap saat.
Kami tidak bersaing secara langsung. Aku sendiri menganut bahwa aku hanya ingin aku dan seseorang itu dekat saja, tidak bertepuk sebelah tangan, tanpa ada hubungan semacam pacaran di antara kami. Jadi, aku tidak mempermasalahkan dengan temanku yang juga menyukainya. Toh aku dan temanku sama-sama bukan pengejar cinta yang ulung, kami cuma memberi kode. Kami sama-sama percaya bahwa perempuan kodratnya untuk dikejar, bukan mengejar--sama halnya dengan sperma yang berlomba-lomba untuk mencapai ovum. Begitulah.
Jadi, aku dan temanku adem ayem aja. Kita sama-sama beri kode, entah seseorang itu sadar atau tidak.
Nama : Alfiani Z F R
BalasHapusLink share : https://twitter.com/falfanyfitri/status/731080363292819456
Usia : 16 th
Jawaban :
"Karena bisa jadi kami tidak ditakdirkan bersama, sekalipun kami saling cinta."
Ada peluang kutipan itu terjadi, kan? Jelas ada. Dan menurutku, ini salah satu faktornya. Bukan berarti aku mengalah ya. Hanya saja aku memilih menunggu.
Kau tau sakitnya mencintai dengan sangat? Ya, itu. Aku tidak mau sahabatku merasakan hal itu karenaku. Rasanya sakit. Benar tidak? Terlebih jika sosok yang dia cintai bersama sahabatnya sendiri. Kelewat sakit malah!
Dan aku hanya perlu menunggu beberapa waktu. Toh, kami saling mencintai kan? Kenapa tidak memilih berjuang bersama dalam diam? Karena jika benar kami ditakdirkan bersama, aku akan berharap rasa-cinta-yang-sangat-milik-sahabatku itu perlahan memudar. Aku yakin ada saatnya. Dan aku lebih yakin Tuhan indah dengan rencana-Nya.
Terimakasih kesempatannya!
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusNama: Eugenia Emile Natasha
BalasHapusLink share:https://twitter.com/emilenatasha/status/731121186520760320
Usia: 17thn
Jawaban: Ah, hajar terus dong, Bos! Cepet jadian aja, daripada keburu ditikung sahabat sendiri! Hahaha!😈 Biarpun sama sahabat sendiri, ditikung tetap aja sakit, Bro!
Regina Larasati | 14 tahun
BalasHapushttps://twitter.com/R_larasati12/status/730407019362934789
Jika kamu jatuh hati sedemikian dalam pada seseorang, seseorang itu juga jatuh hati balik ke kamu, tapiii ... sahabat dekatmu juga menyukai seseorang itu dengan sangat. Apa yang akan kamu lakukan?
Jawaban :
Aku akan berbicara dengan sahabatku dan bertanya akankah dia bersedia untuk mengorbankan perasaannya. Aku akan jujur jika aku dan laki-laki itu saling mencintai. Dan jika dia bersedia untuk mengorbankan perasannya, aku akan melanjutkan hubunganku dengan laki-laki itu. Aku tau itu jahat dengan mengorbankan perasaan sahabatku, tapi mengertilah itu juga sulit untukku. Akan lebih mudah jika laki-laki itu mencintai sahabatku. Aku mungkin akan dengan naifnya merelakan mereka berdua. Tapi kenyataannya. Aku dan laki-laki itu saling jatuh hati, berbeda dengan sahabatku yang masih dalam tahap menyukai. Dan jika aku memaksa laki-laki itu untuk mencintai sahabatku, bukan hanya 1 hati yang terluka, tapi 3 hati sekaligus. Aku dengan hatiku yang aku korbankan, laki-laki itu dengan hatinya yang terpaksa mencintai sahabatku karena perintah dariku, dan sahabatku yang hatinya terluka karena mungkin laki-laki itu yang akan mengacuhkannya dan pastinya merasa bersalah karena memisahkan aku dan laki-laki itu
We just want to be happy, so why we have to hurt each other
Aku akan memberinya waktu untuk menata hati dan perasannya. Dan aku cukup tau diri untuk tidak terlalu mengekspos hubunganku dengan laki-laki itu. Dan setelah dia sudah merasa baikan, aku akan mendekatinya dan menyambung tali persahabatan diantara kami yang sempat terputus. Aku tau itu tidak akan sama karena bagaimanapun tali yang sudah terputus jika disambungkan kembali akan meninggalkan bekas, begitu juga dengan persahabatan kami. Mungkin aku akan mencoba membantu sahabatku untuk dekat dengan laki-laki lain. Karena salah satu obat patah hati adalah dengan mencari hati yang baru. Dan setelah dia menemukannya. Aku dan laki laki itu akan menganggap semua yang telah terjadi akan dijadikan pengingat untuk hubungan kami yang sekarang. Pengingat bahwa kami dimasa lalu mempunyai cerita yang cukup rumit. Dan itu akan menjadi alasan kita bertahan dalam hubungan ini. Alasan jika kita mulai bosan, dan ketika itu terjadi kita akan mengingat sulitnya ketika aku dan kamu berubah menjadi KITA
Nama: Farikhatun Nisa
BalasHapusLink share: https://mobile.twitter.com/Littlepaper93/status/731368754291019776?p=v
Usia: 20th
Jawaban: jika seperti itu, aku memilih jujur kepada sahabatku. Ya, jujur. Meski itu akan menyakitinya. Eh tunggu, bukan hanya menyakitinya, tapi juga menyakitiku. Bisa jadi juga menyakiti si lelaki, karena merasa bersalah telah menyakiti satu wanita demi cintanya pada wanita yang lain. Tapi bukankah lebih baik jujur sejak awal? Daripada di kemudian hari ia jauh lebih tersakiti. Bukan hanya tersakiti, tapi juga merasa dibohongi. Itu jauh lebih mengenaskan. Namun, ini juga demi sahabat. Bukan aku mau egois, tapi memang jauh lebih baik jujur. Dan, bukan mau sok sebodoh amat dengan tidak memedulikan perasaan sahabat demi lelaki yang dicintai. Tapi jika aku lebih memilih diam tentang perasaan kepada si lelaki, itu sama saja menyakiti banyak pihak. Nggak ada bedanya. Mungkin persahabatannya berasa ada jurang pemisah, tapi justru itu adalah ujian bagiku dan sahabat agar tetap bisa mempertahankan semua. Toh, sahabat juga penting untuk dipertahankan. Sama dengan cinta. Lagipula, jujur tentang perasaan bukan berarti aku akan memilih tetap bersama si lelaki. Cinta kan tak harus memiliki. Jadi lebih baik jujur dan mengungkapkan semua. Dengan begitu, aku dan sahabatku sama. Mencintai lelaki yang sama, dan sama-sama tidak bisa memilikinya. :)
Nama: Aya Murning
BalasHapusUsia: you already know I'm older than you, Intan. Xoxo
Link share: https://twitter.com/murniaya/status/730992615689093120
I'm sick of the drama thing like what am I supposed to do if I'm in this situation and so on. So, I would like to pretend like I'm living in a fantasy world cuz I want it to be fair enough for my love life. Xoxo
1. Minta digigit oleh Edward Cullen biar jadi newborn vampire dan punya kekuatan yang masih tak terdandingi, sampe bisa ngalahin Emmet yang notabennya sebagai algojo di klan Cullen karena dese yang paling perkasa.
2. I'm not a kind of girl who wants to berantem pake jambak rambut dan bergulat kayak para kucing. Aku bakal tantang si temen adu panco. Let's be honest. I like him, she likes him too. But he likes me. So, siapa yang kalah di adu panco ini harus bisa berlapang dada untuk mundur tak usah mengharapkan si cowok impian ini lagi. Tapi faktanya aku yakin bakal menang sih dari dia, cuma pasang tangan aja nggak bakal berasa juga perlawanannya muahahaha :p
3. Make a deal before the arm wrestling. Promises for each other. Kalah atau menang, tetap jadi teman. Kalau si cowok ini nggak mau sama yang menang, yang kalah boleh (usaha) ambil alih hatinya. Tapi tetep aja sih aku udah PD, aku kan udah tau si cowok sukanya sama aku dan aku yang lebih kuat di sini wkwkwk.
4. Yang menang cariin cowok buat yang kalah, biar dese nggak kesepian atau jadi kambing congek trus langsung kabur aja karena minder nggak ada pasangannya. Huhuhu. I really know how it feels, that's hurt quite enough. Jadi aku nggak mau temenku itu merasakan hal yang sama kayak aku sebelumnya. Ngehehehe.
Udah, segitu aja deh. Sorry kalau ini nggak sampe bikin Intan baper. Kalau aku nulis yang baper2, ntar aku yang baper duluaaannn T__T *cakar tembok*
Nama : Gilang Maulani
BalasHapusLink share : https://twitter.com/gemaulani/status/731521104687206401
Usia : 22
Jawaban : Mmm, berdasarkan pengalaman cukup pahit eh salah ambil keputusan di masalalu ... aku memilih untuk tidak bersama seseorang yang aku cintai dan cinta balik ke aku. Aku lebih milih persahabatanku, toh seseorang itu juga nggak punya perasaan apa-apa sama sahabatku. Jadi kita berdua impas, gak mendapatkan seaeorang itu. Sahabat yang udah deket banget dan klop itu susah di cari. Mending kalau seseorang yang cinta balik ke aku itu memang seseorang yang pantas dipilih dan perjuangkan. Lha kalau nyatanya di tengah jalan dia pergi, gimana? Pacar gak punya sahabat juga gak punya. Kehilangan dua kali kan jadinya. Mending kehilangan dan sakit sekali daripada, kehilangan dua kali dan sakitnya dobel.
Nama : Nur Azizah
BalasHapusLink : https://mobile.twitter.com/zaziizza/status/731549231576584192
Usia : 21 tahun
Tidak mau munafik. Hal yang paling indah adalah ketika orang yang lo suka juga punya perasaan yang sama kayak yang lo rasain. Dan itu merupakan hal yang jarang banget dijumpai. Dari 10 cowok yang deketin mungkin hanya yah 1 atau 2 lah yang cintanya terbalas. Selebihnya paling ada orang yang disuka eh dianya gak suka sama kita, ada yang suka sama kita tapi kitanya malah gak demen. Jadi kalo ada yang sama saya dan itu adalah orang yang saya suka yang pertama pasti bahagia banget. Berasa banget akhirnya cintanya bertepuk tangan, berasa jodoh mendekat. Tapi kalo ternyata sahabat kita juga suka? Yah sedih banget. Ada saingan rupanya. Tapi kan cowoknya sukanya sama saya. Nah kalo cowoknya suka sama saya seharusnya dia utarakan perasaan dia di saya. Nah kalo dia suka sahabat saya seharusnya dia utarakan perasaan dia di sahabat saya. Tapi kalo pada akhirnya si cowok tetap pilih saya. Nah ini berat nih... cuman sebagai sahabat pasti ngertilah, harapannya sih sahabat saya ini bakal ngedukung hubungan saya dan si cowok ini. Nah sebagai timbal balik karena dia sudah ngedukung hubungan saya. Saya akan mencarikan dia jodoh juga. Hehehehe.
-Nama : Daisy S
BalasHapus-Link share info giveaway : https://twitter.com/Daisy_skys/status/731661096084377600
-Usia : 17
Jika kamu jatuh hati sedemikian dalam pada seseorang, seseorang itu juga jatuh hati balik ke kamu, tapiii ... sahabat dekatmu juga menyukai seseorang itu dengan sangat. Apa yang akan kamu lakukan?
Saat itu pula aku sadar Setiap kita jatuh cinta,akan ada orang lain yang kecewa dan patah hati
Ini .Sulit memang untuk berkata terus terang tentang yang sebenarnya .Aku akan
Menceritakan tentang bagaimana aku jatuh cinta lalu mendengar dia menyuarakan isi hatinya .
Aku cuma cewek yang cuma bisa menunggu kok .Aku gak akan berkata bahwa cowok itu miliku karena dia juga mencintaiku.Lalu kamu (sahabatku) harus mematahkan hatimu sendiri .Tidak ,bukan seperti itu .
Kalau memang kamu menyukainya kenapa tidak memperjuangkannya .Mari kita sama - sama berjuang untuk cinta kita meskipun dengan satu orang yang sama .Atau mungkin kamu (sahabat) menyadari cinta yg bertepuk sebelah tangan adalah cinta yg paling sedih. Aku tidak ingin memaksa ,dipaksa ataupun mendapatkan kerelaan atau bahkan belas kasihan .Karena kita sama - sama tahu setiap yang bernyawa selalu berhak untuk mencintai Aku tidak ingin mendapatkan kebahagiaan yang datang lewat cara merebut senyum dari wajah sahabatku sendiri .
Mengalah ? Aku tidak yakin bisa melakukannya .Permasalahan hati itu tidak semudah menyelesaikan soal Trigonometri ,lebih rumit lagi .Dan melepas orang yang membuatku jatuh hati sedemikian dalam apalagi seseorang itu juga jatuh hati balik padaku , itu terasa berat sekali kulakukan . Menemukan cinta yang terbalas bukanlah hal mudah dalam hidupku aku ingin memperjuangkannya bahkan jika harus bersama sahabatku juga .
Biarlah kita sama sama belajar mengenai jatuh cinta, patah hati, kehilangan, sampai pada akhirnya move on. Aku yakin nggak ada pertengkaran yang lebih berarti dari persahabatan .Kalaupun terjadi tidak akan lama . Dan aku percaya sahabat sejati nggak main nikung tapi malah ngedukung .
Nama : Tri
BalasHapusLink Share : https://mobile.twitter.com/tewtri/status/731693147810488320
Umur : 20 tahun
Saya dan sahabat baik saya terbiasa berbagi banyak hal. Apa pun yang saya punya, dia juga boleh punya. Dia pun bersikap seperti itu. Tapi, jika saya dihadapkan pada situasi dimana kami terjebak dalam cinta terhadap orang yang sama. Maaf sekali, sepertinya saya bakal berperan sebagai orang egois. Untuk satu hal bernama cinta, saya pikir terlalu tabu buat dibagi. Dalam hal ini, saya dan pria itu saling mencintai. Maka, saya tidak akan menyerahkannya walau saya tau sahabat saya juga sangat menyukainya. Jahat sekali kesannya kan? Tapi, jelas akan lebih menyakitkan kalau saya membiarkan sahabat saya hidup dalam cinta sepihaknya. Menurut saya pribadi, mencintai sendirian itu perjuangan yang sangat melelahkan dan paling menguras emosi. Dan saya tidak ingin sahabat terbaik saya mengalami itu. Akan lebih baik dia sakit di awal karena tidak mendapatkan pria yang dia cintai daripada cintanya semakin dalam di jerat sebuah ikatan yang hanya dia pejuangnya. Saya sadar ini tidak akan membuat hubungan pertemanan kami baik-baik saja. Tapi, setiap sahabat baik tidak bisa menangis atau mendendam saat melihat sahabatnya bahagia. Saya tau, ikatan pertemanan itu sesunghuhnya bisa lebih kekal dari cinta.
Kiki Az 18th
BalasHapus@DekKiii25
https://twitter.com/DekKiii25/status/731714161999118336?p=v
Jika kamu jatuh hati sedemikian dalam pada seseorang, seseorang itu juga jatuh hati balik ke kamu, tapi ... sahabat dekatmu juga menyukai seseorang itu dengan sangat. Apa yang akan kamu lakukan?
Balik lagi untuk merenung. Mereka sama-sama istimewa di mata dan hatiku. Nama mereka telah menempati ruang masing-masing dalam hati. Sesegera mungkin, aku akan berterus terang kepada temanku, bahwa aku juga mencintainya. Jangan sampai temanku tahu duluan, karena aku sangat tahu betapa sakit hatinya jika dibelakangnya kami saling mencintai. Aku akan akan berusaha meyakinkannya bahwa kita masih teman tak ada ubahnya dari dulu. Jika ia tak terima, aku akan berkorban, untuk sementara biarlah begitu. Aku berusaha menjauhi pria itu.
Aku akan akan berkata pada pria itu, "Cobalah untuk menjelaskan semuanya pada temanku, jangan biarkan dia di php-in kamu. Kalau kamu tak mencintainya, tolong jauhi dia dan juga aku. Jika kamu masih mencintaiku, tunggu aku, jika kamu memang mencintaiku buktikan kamu rela menunggu. Aku juga akan menunggu. Jika memang kita jodoh, suatu saat semua akan baik-baik saja."
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusLink:Lihat Tweet @ApriliMelissa: https://twitter.com/ApriliMelissa/status/731767485582561282?s=09
BalasHapusNama: Melisa (14th)
Jawaban: Persahabatan jauh lebih penting menurut saya. Jadi saya harus bicara jujur sama sahabat, bahwa saya menyukai pria yang sama. Menurut saya, harus ada kesepakatan antara saya dan sahabat, bahwa akan bersaing secara sehat dengan catatan gak akan merusak persahabatan kami. Jadi kita akan bersaing secara sehat dan adil tentunya. Saya juga harus berdoa meminta pertolongan Tuhan agar diberi kelancaran heheh... Tetapi jika memang sahabat saya tidak setuju untuk bersaing, lebih baik saya mengalah karena jika memang jodoh saya, dia gak akan ke mana-mana. Opsi lain adalah biarkan si dia memilih dan dengan harapan memberi sahabat pengertian bahwa saya akan tetap mundur jika hal itu melukainya. Tetapi jelas i'm not that kind of girl that wants to ruin my frindship, i just want to have a peaceful life and true friend. Wish me luck...
Link:Lihat Tweet @ApriliMelissa: https://twitter.com/ApriliMelissa/status/731767485582561282?s=09
BalasHapusNama: Melisa (14th)
Jawaban: Persahabatan jauh lebih penting menurut saya. Jadi saya harus bicara jujur sama sahabat, bahwa saya menyukai pria yang sama. Menurut saya, harus ada kesepakatan antara saya dan sahabat, bahwa akan bersaing secara sehat dengan catatan gak akan merusak persahabatan kami. Jadi kita akan bersaing secara sehat dan adil tentunya. Saya juga harus berdoa meminta pertolongan Tuhan agar diberi kelancaran heheh... Tetapi jika memang sahabat saya tidak setuju untuk bersaing, lebih baik saya mengalah karena jika memang jodoh saya, dia gak akan ke mana-mana. Opsi lain adalah biarkan si dia memilih dan dengan harapan memberi sahabat pengertian bahwa saya akan tetap mundur jika hal itu melukainya. Tetapi jelas i'm not that kind of girl that wants to ruin my frindship, i just want to have a peaceful life and true friend. Wish me luck...
Nama: Bidayatul Khoiriyah
BalasHapusUmur: 16th
Link Share: https://twitter.com/Iry3424/status/731847972082720768
Em gimana ya, ini soalnya miirip banget ama yang gue rasain saat ini... duh jadi pen tendang kulkas nih gegara soal yang manis-manis asem gimana gitu.
Kalau menurut gue sih, lihat-lihat dulu deh, gue sama sahabat gue itu suka sama cowok itu duluan mana, kalau emang duluan gue ya.. gak usah babibu deh langsung cus dah.. orang sicowoknya juga suka sama gue hahaha *keburu ditikung, entar kalau kelamaan*
Eitss tapi kalau sahabat gue yang duluan suka sama sicowok itu ya.. sebaiknya gue segera face to face sama sahabat gue itu. Bilang jujur bahwa gue dan cowok itu saling suka, lah kalau pas disitu wajah sahabat gue berubah, segera jaga ucapan untuk pembicaraan kedepanya supaya gas yang aa dikepala sahabat itu kagak meledak. Bilang aja sama dia buat ngasih pendapat kedepanya pengen kayak gimana. Gue ngehindarin dan nolak cowok itu demi dia (sahabat) atau sahabat gue ngerelain gue bahagia dengan cowok yang dia cinta dan persahabtan gue baik-baik aja. Biarkan sahabt lo yang milih agar persahabatan lo dan hubungan calon cowok itu enggak terbengkalai.
Karena sesungguhnya gak ada yang benerbener tulus ngerelain cowok yang dia suka jatuh kepelukan orang lain, termasuk sahabat meski sahabta itu uah lo anggep sebagai saudara sendiri, kalaupun ada yang ngerelain gitu aja pasti dia tetep contackan sama cowok itu entah itu WA BBM FB Twitter atau apalah itu, enta juga Cuma sekedar nge-stalk. Kalaupun ada yang bener-bene tulus itu gue anggep PENCITRAAN doang. Dalam hati lo pasti terbesit rasa ingin memilki cowok tersebut apalagi cowok itu juga suka sama lo.
Nama : Pida Alandrian
BalasHapusLink Share : https://twitter.com/PidaAlandrian92/status/731878314458025984
Usia : 23 menuju 24
Jawaban:
Waw.. pertanyaan tersulit selama aku ikutan giveaway di beberapa blog. Dan ini butuh waktu untuk memutar ulang memoriku, mana tau ada terselip pengalaman yg seperti ini. dan hasilnya >>> NIHIL (0 proses). Huhhh..
Gini nih, kalau udah nyangkut hati memang yg paling rumit deh ku rasa bagi makhluk hidup (apalagi yg paling seksi) Heheheh..
Kalau aku lagi jatuh hati sedemikian dalam kepada seseorang, apalagi si doi juga ngerasa hal yg sama dengan ku *cihuyyy, terbang ke langit bareng2* senang bangett pastinya cuyy, apalagi sampe merrid (ya ampun mikirnya udah sampe ke nikahan aja, hahha).
Tapi ada satu kendala si sohib ku ternyata juga jatuh hati sama pujaanku (?), Kesel? Pasti. Mau marah? Nggak ada hak akunya, karena perasaan sesorang itu bukan kemauannya, tp timbul & muncul ke permukaan dgn sendirinya. Terus gimana dong?
GALAU. DILEMA.
Antara menyerah demi kebahagiaan orang lain, dan mengorbankan kebahagiaan diri sendiri? Heeuuuhh..
AKU MAH OGAHHH..
Hahahha, bukan maksud untuk kejam dengan sohib sendiri, tapi pastilah sohib kita juga ngerti dengan posisi kita yg ada di ujung jurang *antara ingin melompat atau nggak*. Dan kitanya pasti seringlahh curhat-curhat dgn sohib masalah perasaan kita dgn si doi.
Nah disini kunci persahabatan yg utuh, kalau kita terbuka satu sama lain, tidak ada yg di sembunyikan antara kita dengan sohib sendiri., PASTI. Walaupun kita memiliki perasaanyg sama dengan si doi dan sahabat kita juga, pasti sahabat kita bakalan mengerti dengan posisi kita, dan pasti juga ia akan paham kok dengan perasaan kita dan kebetulan juga si doi punya perasaan yg sama kita. Pastilah si sohib akan merelakan yg terbaik utk sahabatnya sendiri. Masak Cuma gegara cowok berantem jd musuhan nggak lucu ahh.. (itu mah sahabatan cara anak kecil, nah kl kita yg dewasa? Tau ndiri dong gimana).
Sekian.. kepanjangan yaa? Sory yaa keenaan curcol soalnya….
Salam Pida Alandrian