Assalamualaikum.
Halo Ketimpukers!
Senang
sekali karena akhirnya Ketimpuk Buku punya ‘nyawa’ untuk kembali ke dunia
perblogtour-an tanah air setalah hiatus cukup lama. Halah. Mari kita pukpuk rame-rame
dulu blog yang sempat berdebu ini, gaes. Dan menandai kembalinya Ketimpuk Buku
ke jagat raya book blogtour, kali ini Ketimpuk Buku berkesempatan berkolaborasi
dengan Twigora. Yay! Terima kasih Twigora sudah mempercayakan Ketimpuk Buku
untuk jadi salah satu host blogtour Truly Yours karya Kak Fathnisa Hasnah. Novel
ini sungguh manis. Baru baca taglinenya aja sudah ikut terbawa rasa galau
gundah gulana kayak si Reggy. Dekat di
mata, jauh di hati. Ini cinta yang terlalu lama disimpan sendiri. Waaaa!
Btw, Ketimpukers sudah kenal sama kak Fathnisa Hasnah belum?
Yuk kenalan dulu.
FATHNISA HASNAH
Lahir di
Bandung pada 03 Januari 1994 dan masih menikmati kota Bandung hingga saat ini.
Seorang sarjana lulusan Kimia yang sejak kecil selalu bercita-cita menjadi
penulis meskipun tidak pernah mengenyam pendidikan khusus sastra. Penikmat buku
dan kamar yang hening, sesekali diiringi musik genre apapun yang tidak membuat
telinga berdenging. Pengagum berat Enid Blyton, Agatha Christie, Dee Lestari
dan Ika Natassa.
--
Nah, itu profilnya Kak Fathnisa. Selain itu, aku juga
berkesempatan mengajukan beberapa pertanyaan berkaitan dengan novel Truly Yours.
Berhubung novelnya sudah datang jauh hari sebelum pelaksanaan giveaway,
pertanyaan yang terlontar pun adalah pertanyaan yang muncul di kepala usai
membaca Truly Yours ya man teman. Simak yuk Ask author bersama Kak Fathnisa
Hasnah versi Ketimpuk Buku berikut.
Intan : “Ada alasan khusus gak kenapa gaya bercerita
di Truly Yours menggunakan 2 sudut pandang (dari Reggy & Alev)? Susah gak
ketika harus ganti penggunaan sudut pandang? Secara kan karakter mereka berdua
itu beda banget.”
Kak Fathnisa : “Aku
membuat cerita dengan dua POV karena aku ingin pembaca bisa benar-benar tahu
segala hal yang Alev & Reggy rasakan. Karena sifat Alev dan Reggy berbeda,
aku nggak mengalami kesulitan yang terlalu banyak sih. Apalagi POV Alev cenderung
agak formal & POV Reggy jauh lebih santai.”
Intan : “Ada
beberapa judul lagu yang aku temukan di novel ini, seperti Built to Last-nya
Melee. Pas lagi nulis buku ini,
menggunakan lagu tertentu sebagai backsound gak?”
Kak Fathnisa : “Lagu-lagu
yang muncul di novel Truly Yours sebagian besar adalah lagu-lagu
favoritku yang kebetulan liriknya pas dengan kondisi dalam cerita. Contohnya
Somewhere Over The Rainbow, Rest of my life-nya Bruno Mars dan Creep-nya
Radiohead.”
Intan : “Kenapa
memilih Bandung sebagai setting lokasi cerita di Truly Yours?”
Kak Fathnisa : “Karena
aku berdomisili di Bandung dan rasanya lebih menyenangkan aja gitu ngebayangin
tokoh-tokoh di novelku bersetting tempat di Bandung. Lebih ke kepuasan pribadi
aja sih, hehe.”
Intan : “Siapa
tokoh yang paling kamu sayang di novel ini? Kenapa? Kalo aku paling sayang sama
maminya Reggy. Hehee.”
Kak Fathnisa : “Karakter
yang paling aku sayang itu Diaz. Buatku, sosok Diaz itu sosok kakak cowok
idaman banget. Apalagi dengan kondisi broken home dan cuma tinggal berdua sama
adiknya. Meskipun terkesan cuek, tapi Diaz itu sayang banget sama Aleva.”
Intan : “Ada
gak bagian-bagian dari Truly Yours yang kamu ambil dari dunia nyata? Misal nama
tokoh-tokohnya, penggalan cerita, dll..”
Kak Fathnisa : “Nama
tokoh semuanya murni fiksi. Beberapa adalah nama teman-temanku di dunia nyata
tapi nggak ada sangkut pautnya dengan isi cerita. Konflik broken home dari
cerita nyata, hanya saja ceritanya kubuat lebih kompleks. Penggalan cerita juga
sebagian besar adalah hasil imajinasiku. Tapi beberapa lokasi memang
benar-benar ada di Bandung hanya saja nama tempatnya kuganti. Seperti Taman
Benteng, Coolish dan lapangan tempat Reggy Agam Ozy nongkrong bareng.”
Intan : “Berapa
lama proses yang kamu butuhkan untuk menyelesaikan novel ini? Sesuai sama
rencana awal gak jalan ceritanya? Atau mungkin belok arah di tengah penulisan
cerita?”
Kak Fathnisa : “Kurang
lebih 2 tahun. Belok di pertengahan dan betul-betul revisi ending total.”
Intan : “Tentang
mencintai sahabat sendiri dengan cara diam-diam.. Apa yang bikin Truly Yours
beda dari novel yang bertema serupa?”
Kak Fathnisa : “Yang
membuat Truly Yours berbeda, novel ini nggak melulu hanya
membahas cerita cinta tokoh utamanya. Banyak hal yang mempengaruhi kedua tokoh
untuk menentukan akhir cerita persahabatan mereka seperti apa, terutama
mengenai hal keluarga, kepercayaan dan kesetiaan.”
Nah, itu dia interview singkat Ketimpuk Buku sama kak
Fathnisa Hasnah. Lalu apa kata Ketimpuk Buku tentang Truly Yours? Tetap stay tune di sini yess, karena 6 jam lagi, aku bakal
ngepost review Truly Yours-nya Kak Fathnisa. :)
Jadwal Blogtour Truly Yours - Fathnisa Hasnah
1– 2
Maret: Ratna Komalasari
3–
4 Maret: Pida Alandrian
5–
6 Maret: Agina Puspanurani
URL
Blog: nuranipuspa.blogspot.co.id
7-8
Maret: Intan Novriza
Kamala Sari (Yay! Kamu sedang di sini)
URL Blog:http://www.ketimpukbuku.com/
9-10
Maret: Sharie
Url
Blog: http://romanitamore.blogspot.co.id
11-12
Maret: Asri Rahayu
MS
URL Blog: www.peekthebook.com
13-14
Maret: Sri
Sulistyowati
URL Blog: http://www.kubikelromance.com/
aku boleh ikutan ya mbak?
BalasHapusDitunggu reviewnya deh, hehehe.
BalasHapusAh, suka Kak Dee juga 😍 suka Somewhere Over The Rainbow jugaaaa 😍
BalasHapusHmmm ... Cinta diam-diam ya? Kok sakit ya bayanginnya 😥😫
Aku paling suka baca buku 2 POV karena emang perasaan tokohnya lebih nyata jadinya. Tapi kadang ada novel yang punya 2 POV berbeda tapi gaya penceritanya sama. Kalau di novel ini nggak ada 'kesalahan fatal' itu,keren deh. Aku juga suka nulis tapi gabisa kalau pakai 2 POV. Kaku, susah pula.
BalasHapusBtw ini kan temanya mainstrea ya. Cinta diam-diam. Aku jd penasaran sama alternatif pilihan dan kesempatan yang melintasi hidup Alev dan Reggy yg jd penentu hubungan mereka ke depan.
Lumayan lama ya proses penulisannya
BalasHapusAku suka sama keputusan penulis buat menggabungkan berbagai poin untuk menentukan jalan cerita. Jadi isinya gak cuma cecintaan. 😅😅
BalasHapusSisi positif yang bisa diambil dari penggarapan novel ini adalah : Nggak ada sesuatu yang instan, mungkin banyak penulis yang bisa merampungkan hasil tulisannya dalam hitungan bulan. Tapi segalanya berproses, aku salut sama ketekunan kak fathnisa untuk Truly Yours nya :* :* :*
BalasHapusAku akan coba mendengarkan lagu-lagu favorit kak Nisa saat membaca novel Truly Yours nanti...biar feels nya dapet😁
BalasHapusPersahabatan ya...
BalasHapusCewek sama cowok kalau sahabatan itu kok selalu nekan perasaan ya, secara diam-diam, selalu begitu
Nggak kebayang gimana repotnya Kak Nisa memakai dua POV dalam satu novel
BalasHapusAku juga sukanya Reggy kok, kayaknya lebih manis gitu😅
BalasHapusAku juga sukanya Reggy kok, kayaknya lebih manis gitu😅
BalasHapusMemang ada banyak novel lain yang ide ceritanya tentang jatuh cinta diam-diam sama sahabat sendiri. Tapi menurut aku, itu bagus karena kita sebagai pembaca jadi bisa membandingkan gaya bercerita dan alur antara sesama penulis. Kesamaan ide nggak masalah, yang penting bagaimana penulis pintar-pintar membuat karyanya itu menjadi lebih menarik dan beda. Btw, aku jadi penasaran sama novel yang satu ini hehehe
BalasHapusNgga ada yang murni dari persahabatan cewek-cowok. Yha gimana ya :(
BalasHapuswah kerenjuga sarjana kimia dan bisa nulis, jempol deh buat author. Menurutku memang biasanya tuh lebih gampang membuat cerita berdasar kisah nyata tapi dengan sedikit polesan hehehe, jadi penasaran sama endingnya yang dibilang revisi total
BalasHapusWih... Selera musiknya sama seperti saya hehehe daya juga suka lagu-lagu yg disebutkan di atas.
BalasHapusTapi kalau saya pribadi gara2 si penulis selalu menjawab Diaz lah yg menjadi tokoh favoritnya, saya jadi paling penasaran dg tokoh Diaz ini :D
Duhh setting tempatnya Bandung, aku selalu suka sama cerita yang bersetting kota ini. Karena dari kecil hingga besar, aku betah banget tinggal di Bandung.
BalasHapusCerita tentang mencintai sahabat sendiri dengan cara diam-diam memang sudah banyak jenisnya, tapi melihat jawaban penulisnya tentang perbedaan novel Truly Yours dengan cerita tema sejenis bikin aku tertarik nih.
BalasHapusKayaknya tokoh kesayangan Kak Fathnisa selalu Diaz yaa. Sebaik n sebrotherable apa sih dia sampek penulisnya sendiri suka banget? Aku jadi penasaran deh
BalasHapusDengan dua POV kita sebagai pembaca akan lebih mudah mengetahui perasaan maupun isi pikiran dari masing-masing tokoh, dan itu menyenangkan sekali bagiku. Aku jadi tahu isi pikiran mereka. Aku selalu suka novel dgn dua POV . Eh aku jadi penasaran sama tokoh Diaz yang menjadi tokoh favorit penulis.
BalasHapus